Ada seorang Wanita meninggal
mendadak dengan 'Kelima Panca Indera keluar nanah. Setelah
diselidiki ternyata Wanita ini meninggal, bukan karena 'Bunuh Diri' atau
'Dibunuh', melainkan karena ketidaktahuan tentang 'Racun akibat Makanan'. Wanita
ini memiliki kebiasaan makan coklat, tiap hari, ini tidak masalah. Masalahnya,
malam itu wanita ini kebanyakan makan 'MIE GORENG'. Sebenarnya cuma makan mie
goreng saja juga tidak masalah, karena orang rumahnya juga banyak makan mie
malam itu dan tak ada yang meninggal.
Tetapi, karena MIE itu mengandung 'Arsenic
Pentoxide' (As2O5) dan berhubung habis makan MIE wanita itu makan
COKLAT. Terjadilah "Reaksi Kimia" di dalam perut yang membuat 'Arsenic
Pentoxide' (As2O5) berubah menjadi Arsenic Trioxide (As2O3) yang
sangat beracun. Inilah yg Mengakibatkan :
- · Hati
- · Jantung
- · Ginjal
- · Pembuluh darah rusak
- · Usus Berdarah
- · Pembuluh darah Melebar
Sehingga wanita itu Meninggal dengan
sangat Mengenaskan dengan Kelima Panca Indera 'Keluar Darah' saat
itu. Jadi Hati-hati!! Jika habis banyak makan.
- · MIE goreng
- · MIE kering
- · MiE soto
Jangan makan
coklat pada saat yang 'Bersamaan' !!!
Copy paste-lah jika Anda 'Merasa' ini
cukup 'Penting' (y) Kasih tau ke semua Teman atau Keluarga. - Mari berbagi
Kepedulian Kita dengan Sesama!!! PENTING BANGET!!! Jangan ragu2 untuk
broadcast jika bermanfaat.
Sepertinya tidak ada yang aneh,
sampai saya membaca
- · Ada seorang Wanita meninggal mendadak dengan Kelima Panca Indera keluar nanah.
- · MIE itu mengandung 'Arsenic Pentoxide' (As2O5) .
- · Terjadilah "Reaksi Kimia" di dalam perut yang membuat 'Arsenic Pentoxide' (As2O5) berubah menjadi Arsenic Trioxide (As2O3) yang sangat beracun.
- · Sehingga wanita itu Meninggal dengan sangat Mengenaskan dengan Kelima Panca Indera 'Keluar Darah' saat itu.
Penjelasan
Arsenik adalah suatu unsur kimia
metaloid (semilogam) golongan VA, berwujud bubuk putih, tanpa warna dan bau
(karena itulah arsen sangat dikenal dalam urusan racun-meracun makanan!).
Arsenik dalam kehidupan sehari-hari (diluar racun-meracun) digunakan untuk
bahan pestisida buah-buahan. Galium arsenid dapat dipakai sebagai bahan
semikonduktor rangkaian listrik. Arsenik juga dipakai dalam industri
pewarna dan cat. Dalam kehidupan sehari-hari, air minum dan makanan kita pun
mungkin mengandung arsenik dalam jumlah kecil. Konsentrasi arsenik yang
dianggap tidak berbahaya dalam air minum oleh WHO adalah kurang dari 10 ppb
(part per billion). arsenik juga menjadi bahan pestisida yang dipakai untuk
menyemprot sayur dan buah.
Bentuk arsenik yang terkenal adalah As2O3,
alias Arsenic Trioxide atau Warangan. Warangan ini bentuknya berupa bubuk
berwarna putih yang larut dalam air. Bentuk lainnya adalah bubuk kuning (As
2S3) dan bubuk merah realgar (As4 S4). Keduanya sempat
populer sebagai bahan cat, namun karena toksik akhirnya mereka tidak dipakai
lagi. Adapun bentuk gasnya, yang juga beracun; adalah arsen (As2 H3). Mengapa
arsenik beracun? Arsenik mampu menghambat produksi ATP, sumber energi bagi
sel-sel hidup, melalui berbagai mekanisme.
Keracunan
arsenik dapat terjadi dalam 2 cara, yaitu akut dan kronik.
·
Akut
o Arsenik
diberikan dalam satu dosis tunggal yang sangat besar dan langsung mematikan.
Dosis ini kira-kira sebesar 120-200 mg pada orang dewasa atau 2 mg/kgBB pada
orang dengan berat badan kurang dari 60 kg. Untuk urusan peracunan, biasanya
pelaku mencampurkan arsenik dalam makanan dalam dosis beberapa kali lipat,
untuk mengantisipasi korbannya muntah-muntah akibat keracunan akut ini. Gejala
keracunan akut terdiri atas mual muntah hebat yang disertai sakit perut. Napas
penderita berbau seperti bawang putih. Kadang ia langsung kejang-kejang dan
koma. Tekanan darah korban langsung turun dan ia tampak seperti orang dehidrasi
berat.
·
Kronik
o Cara yang
“cocok” dilakukan oleh koki atau juru masak yang punya urusan atau dendam
pribadi dengan majikannya. Di sini si pelaku memasukkan arsenik dalam jumlah
non letal berkali-kali dalam makanan korbannya, untuk membuatnya sakit-sakitan.
Suatu saat si korban diberi arsenik dalam jumlah sangat besar. Penderita
keracunan kronik mula-mula mengalami gejala keracunan seperti keracunan akut,
tapi lama-kelamaan datang gejala tambahannya. Ia akan mengalami perubahan warna
kulit menjadi kelabu atau kehitaman, gangguan fungsi hati, fungsi
jantung, fungsi paru-paru, dan fungsi ginjal. Fungsi saraf tepi juga terganggu
secara simetris. Tapi yang paling jelas adalah kukunya, di mana terlihat
garis-garis horizontal bersusun-susun, Garis ini disebut Mees lines.
Garis ini berguna dalam penyelidikan ahli forensik karena dengan mengukur
panjang kuku dan jarak antara garis, ahli dapat menentukan berapa lama sekali
si korban diracun arsenik.
Arsenic pentoxide adalah senyawa
anorganik dengan formula As2O5 Zat ini bisa
terbentuk dengan memanaskan As2O3 (Arsen trioksida)
dan oksigen, Arsenic Pentoxide terurai menjadi oksigen dan Arsenic
Trioxide juga dengan cara dipanaskan.
Isi pesan vs
Fakta
- Isi pesan ; Karena MIE itu mengandung Arsenic Pentoxide' (As2O5) Fakta: Arsenic adalah racun yang sangat berbahaya, jadi mie apa yang memiliki kandungan Arsenic Trioxide (As2O3) dan siapakah yang memasukan zat macam itu kedalam makanan?
- · Isi Pesan ; berhubung habis makan MIE wanita itu makan COKLAT. Terjadilah "Reaksi Kimia" di dalam perut yang membuat 'Arsenic Pentoxide' (As2O5) berubah menjadi Arsenic Trioxide (As2O3) yang sangat beracun. Fakta; Arsenic pentoxide adalah senyawa anorganik dengan formula As2O5 Zat ini bisa terbentuk dengan memanaskan As2O3 (Arsenic trioxide) dan oksigen, Arsenic Pentoxide terurai menjadi oksigen dan Arsenic Trioxide juga dengan cara dipanaskan. Jadi pemanasan seperti apa yang bisa terjadi didalam perut wanita itu yang bisa merubah Arsenic Pentoxide menjadi Arsenic Trioxide?
- · Kenapa harus berubah? tanpa berubah pun Arsenic Pentoxide sama berbahayanya dengan Arsenic Trioxide.
- · Isi Pesan: Ada seorang Wanita meninggal mendadak dengan 'Kelima Panca Indera keluar nanah. Isi pesan; Inilah yg Mengakibatkan : Hati, Jantung, Ginjal, Pembuluh darah rusak, Usus Berdarah, Pembuluh darah Melebar, Sehingga wanita itu Meninggal dengan sangat Mengenaskan dengan Kelima Panca Indera 'Keluar Darah' saat itu. Fakta; Gejala keracunan akut dicirikan dengan mual muntah hebat yang disertai sakit perut. Napas penderita berbau seperti bawang putih. Kadang ia langsung kejang-kejang dan koma. Tekanan darah korban langsung turun dan ia tampak seperti orang dehidrasi berat. Penderita keracunan kronik mula-mula mengalami gejala keracunan seperti keracunan akut, tapi lama-kelamaan datang gejala tambahannya. Ia akan mengalami perubahan warna kulit menjadi kelabu atau kehitaman, gangguan fungsi hati, fungsi jantung, fungsi paru-paru, dan fungsi ginjal. Fungsi saraf tepi juga terganggu secara simetris. Tapi yang paling jelas adalah kukunya, di mana terlihat garis-garis horizontal bersusun-susun, garis ini disebut mees lines. Jadi bukan dengan seluruh panca indra mengeluarkan darah, apalagi nanah.
.....
ReplyDelete