Perlukah Memisahkan Cucian dan Menggunakan Dua Deterjen Berbeda?

Sebagian orang mungkin sudah terbiasa menggunakan dua jenis deterjen berbeda saat mencuci. Untuk yang bagus seperti pakaian pesta atau pakaian dalam dicuci menggunakan deterjen cair. Sementara untuk baju sehari-hari, handuk dan pakaian lain yang tidak terlalu kotor dicuci menggunakan deterjen bubuk.

Ini mungkin dikarenakan kita merasa ‘sayang’ menggunakan deterjen cair untuk pakaian sehari-hari. Padahal tidak perlu repot memisahkan antara pakaian spesial, pakaian sehari-hari, sangat kotor atau tidak terlalu kotor. Deterjen cair dapat membersihkan seluruh jenis cucian dan sangat membantu untuk pencucian cepat menggunakan tangan.

Deterjen konsentrat dalam bentuk cair lebih mudah larut dan langsung meresap ke dalam serat pakaian. Kotoran langsung terlepas sehingga kita tidak perlu lama merendam maupun mengucek berkali-kali. Tidak seperti deterjen bubuk yang lebih sulit larut dan kerap meninggalkan sisa bubuk putih di pakaian setelah mengering.

Salah satu deterjen cair ternama di Indonesia yang menjadi andalan untuk membersihkan segala jenis cucian di rumah adalah Rinso Cair. Untuk mencuci pakaian sehari-hari, pakaian dalam, baju pesta, handuk atau apa pun jenisnya, cukup satu deterjen. Rinso Cair 2x lebih efektif menghilangkan noda dibandingkan deterjen bubuk*.

Apalagi Rinso Cair dapat diaplikasikan langsung di noda yang ingin dihilangkan sedangkan hal ini tidak bisa dilakukan oleh deterjen bubuk. Misalnya ada noda darah, tinta, makanan atau minuman di pakaian, oleskan Rinso Cair di bagian tersebut sebelum merendam. Kucek-kucek hingga nodanya memudar, kemudian rendam pakaian dalam air larutan deterjen cair.

Kandungan bahan Rinso Cair lebih lembut dibandingkan deterjen bubuk sehingga tidak membuat tangan terasa panas. Dengan keharuman ekstra, kita tidak perlu menambahkan pewangi pakaian lagi. Rinso Cair menawarkan solusi mencuci yang lebih hemat waktu, biaya dan cucian bersih maksimal.

Tunggu apa lagi? Segera tinggalkan deterjen bubuk dan beralihlah ke deterjen cair. Informasi lebih lengkap mengenai deterjen cair, klik disini

*berdasarkan hasil uji lab, jika dibandingkan deterjen bubuk biasa. tergantung pada jenis noda, kain dan kondisi pencucian

Sumber : Rinso