Sunday 6 January 2013

PAKET BORE-UP DAN KOREK HARIAN HONDA SUPRA X 125

Honda Supra X 125 (HSX125) atau Karisma 125 (K125) identik sebagai besutan bokap-bokap (bapak-bapak)? Huss.., jangan  salah, Sob! Faktanya, kawula muda juga banyak yang pake, kok.

Buktinya, lewat email mr.Testo10@gmail, facebook; Tester Otomotif, banyak pemilik motor itu yang minta Mr. Testo untuk kasih panduan untuk mengupgrade performanya. Bahkan besutan tipe ini juga  diandalkan di arena balap, road race, lo.

Cuma ya itu, emang khusus penunggang kuda besi yang berjiwa muda, mengoprek mesinnya bisa jadi sebuah keharusan. “Itu dilakukan bisa karena untuk memenuhi aktivitas sehari-hari, bisa juga emang karena pemiliknya speedgoers,” ungkap Nazar, bos Nazar Motor (NM) di Jl. Kebagusan Raya II No.22, Jaksel.

Nah buat bikin ngacir kedua tipe motor itu, ada 2 racikan yang biasa dilakukan bengkel: paket korek harian (kohar) dan paket bore-up. “Kedua motor ini mesinnya sama, sehingga part pendongkrak performanya juga sama,” tegas Nazar.

Kohar
Banyak diminati motormania yang berkantong pas-pasan. Pasalnya komponen  yang mesti ditebus enggak terlalu banyak, serta ubahan pada mesin tidak terlalu ekstrem. Begitu pula budget-nya, lebih murah dibanding bore-up. Biayanya Rp 250–600 ribu, tergantung banyaknya ubahan/korekan. Pengerjaannya juga tidak butuh waktu lama, sekitar 1-2 hari.

“Ubahan utama,  porting-polish lubang intake dan exhaust. Lalu ganti spuyer ukuran lebih besar dan ganti knalpot model freeflow atau cukup bobok knalpot standarnya saja. Korekan ini dijamin sudah terasa lebih ngacir dibanding standar pabrik,” yakin Fiki Farhan, kepala mekanik Adrian Motor (AM) di Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi.
Piston dan Ring Piston
Koil


Knalpot
Karburator PE28
Bore-Up
Dipilih bagi yang punya dana berlebih. “Meski harus keluarin dana hingga di atas Rp 1,5 juta buat tebus part-nya, namun ada kepuasan tersendiri bila sudah aplikasi hal ini,” ungkap Mujad, penggawang Racing Mujad Continue (RMC) di Jl. Pala Kali Raya, Kukusan, Depok-Jabar.

Selain part yang ditebus banyak, pengerjaan paket ini juga lebih ekstrem dibanding kohar. “Minimal ganti piston berdiameter lebih besar dari standarnya. Lalu aplikasi noken as racing, knalpot freeflow dan CDI aftermarket,” tutur Harrinovrian, empunya Hari Motor (HM) Jl. H. Naman No.2B, Pondok Kelapa, Jaktim.

Tak ayal, dana yang mesti dipersiapkan juga lebih besar. Begitu pula pengerjaannya. Para tunner rata-rata mematok 3 hari – 1 minggu, sudah termasuk setting. “Pokoknya pelanggan terima beres,” imbuh Trisno, empunya Bengkel Ario Motor (BAM) di bilangan Srengseng, Jakbar.'

PARTS SUBTITUSI HONDA SUPRA X 125

Sudah jadi kesepakatan enggak tertulis, kalo tiap motor pasti spare-partnya bisa disubstitusi dari besutan lain. Gitu juga di Honda Supra X 125 dan Karisma 125. Maklum, inilah jurus ampuh dalam mengatasi beragam problematika soal komponen.

Pilihannya, bisa comot dari merek kuda besi lain atau dari sama-sama Honda. Eits tunggu dulu, ternyata ada benefit lain yang bisa didapat dari jurus substitusi ini, lo! Bisa jadi harganya lebih murah atau kualitas yang lebih yahud.


Keteng
Rantai dari kruk-as ke noken as Supra X 125 yang part number-nya 14401KPH901 di price list tertera Rp 63 ribu ini bisa digantikan sama milik Shogun 125 (part number 12760B20611N000), berbanderol Rp 59 ribu, “Pokoknya ‘plek’ abis, gak pake acara ribet-ribet potong keteng. Soal harga emang beda tipis, tapi materialnya lebih ‘badakan’ punya Shogun” yakin Iwan, pemilik sekaligus mekanik bengkel Kancil TPZ.

Kampas Kopling
Part fast moving ini akur sama punya Yamaha Jupiter MX. Emang dijual lebih mahal karena per set kampas kopling Supra X 125 dijajakan Rp 125-150 ribu, sedang MX dijual per lembar Rp 75 ribu. Tapi soal awet-awetan, kampas MX boleh diadu. “Punya MX lebih tebal, juga tahan panas dan gak gampang getas,” beber mekanik asal Semarang, Jateng ini.
Piston
Masih ujar Iwan, “Buat Supra X 125 yang kompresinya sudah mulai loyo, ada solusinya neh. Kalo cari yang oversizean-nya agak susah, mungkin bisa lirik yang satu ini. “Jika dinding liner cuma baret tipis bisa pakai Kawasaki ZX130. Sebab piston Supra X 125 aslinya punya ukuran 52,4 mm, sedang ZX 53 mm, pen pistonnya sama ukuran 13 mm, udah gitu yang ZX model pistonnya jenong.”


Rantai & Kampas Rem
Kedua peranti di atas tentu sama banget antara punya Supra X 125 dengan Karisma 125 (ada sekitar 540 part yang sama antara keduanya motor itu, termasuk kampas rem dan rantai). Jadi, bisa saling tuker pakai. Gak perlu repot nyari-nya, kan?

Tapi buat Supra X 125 yang suka kerja berat bisa lirik deh, rantai set-nya Supra Fit, sebab tipenya 428 (lebih tebal) dibanding asli bawaan Supra X 125 yang 420.
 

Penulis/Foto: Iman / Iman

PILIHAN STAGE 1-3 UNTUK UPGRADE HEAD SILINDER HONDA SUPRA X 125

Bagi penyuka kecepatan, pembenahan kepala si­lin­der Honda Supra X 125 atau Karisma 125 jadi solusi menyenangkan. Pilihan atau stage rombakan bisa sesuai kebutuhan.

“Mau ekstrem, pakai klep mobil atau sekadar upgrade pakai klep motor lain,” jelas Indra Putra Laksana dari 35 Workshop di Ciganjur, Jaksel.

Tentu stage modifikasi sangat bergantung budget yang dikeluarkan. Semakin tinggi stage, biaya juga lebih besar.

“Rombakan klep mobil atau stage 3 menuntut pengerjaan lebih banyak pula,” terang Erwin Oei, spesialis modifikasi kepala silinder di daerah Ciputat, Tangerang.
Material bos klep juga menentukan harga
Pilihan klep besar sesuai kebutuhan

Las Dan Cor
Upgrade kepala silinder harus pas. Tak boleh terlalu ekstrem tapi jangan nanggung. Makanya rombakan head sangat bergantung dari kapasitas silinder. Semisal volume silinder tak lebih dari 150 cc, sebaiknya gunakan klep inlet dan exhaust dari Suzuki Shogun yang berdiameter 25,5 (in) dan 21,5 mm (ex).

Berbanding lurus dengan itu, bila ‘modif’ mesin sudah di atas 200 cc, silakan pakai klep besar seperti Toyota Camry yang berdiameter 33 mm (in) dan 29 mm (ex). Atau seri ‘EE’ berdiameter 31 mm (in) dan 25,5 mm (ex). Harap diperhatikan proses pengerjaannya agar hasil presisi.

Untuk alasan itu, Akiang, panggilan akrab Erwin, memberi tips seputar kepala silinder Karisma. Posisi klep yang berseberangan (crossed-type), mewajibkan penggeseran lubang klep dan valve sitting agar klep besar tadi bisa duduk manis. Proses pengerjaan meliputi pembuatan bos klep hingga pergeseran derajat dudukan (bibir) klep.

Tak hanya membuat ‘rumah’ baru untuk dua buah batang klep yang dikerjakan dengan api las, bos klep model ulir yang memakai material bronze atau kuningan ikut dipersiapkan. “Nantinya, bos klep model ulir terpasang ke kepala silinder dengan cara diputar layaknya memasang mur,” terang Akiang.

Namun hal ini tak berlaku bila diameter payung klep masih kriteria stage 1. Pengerjaan rumah bibir klep hanya sebatas pembesaran dengan mesin cutting khusus. Rumah batang klep tak perlu geser dengan menutup lubang lama (dicor) dan membuat lubang baru. “Makanya biaya juga relatif murah,” terang Akiang.

Sebagai perbandingan saja, merombak diameter klep dengan yang lebih besar (25,5 dan 21,5 mm), kena biaya sekitar Rp 300 ribu di luar belanja klep (Rp 80 ribu).

Sementara pemakaian klep mobil alias stage 3 bisa memakan biaya modifikasi antara Rp 500-700 ribu tergantung spesifikasi dan material (bahan) yang digunakan. Klep Toyota Camry bisa mencapai Rp 180 ribu dan klep seri ‘EE’ dipatok sekitar Rp 190 ribu.

MERAWAT CAT MOTOR AGAR TETAP KINCLONG

Apakah anda bingung cara merawat cat motor anda agar tetap tampil kinclong. Kalau bingung ini ada beberapa tips agar motor anda tetap Kinclong dan menarik lebih lama.


1. Jangan Mencuci Motor dengan Deterjen atau Sabun Colek
Mencuci motor dengan deterjen atau sabun colek sangat tidak dianjurkan. Karena kandungan kimia deterjen atau sabun colek disesuaian untuk mencuci kotoran pada kain sehingga kandungan kimianya sangat keras bisa merusak cat motor. Oleh karena gunakanlah selalu Shampoo motor untuk mencuci motor anda, karena zat kimia yang terkandung didalamnya disesuaikan agar tidak merusak warna cat motor anda.


2. Proses Pengeringan Harus Sempurna
Proses pengeringan yang tidak sempurna meninggalkan bercak air yang bisa merusak cat motor anda. Karena hal ini akan menyebabkan timbulnya noda air dan jamur yang  nantinya akan sulit di hilangkan. Oleh karena itu usahakan anda mengeringkan motor anda dengan sempurna, selalu gunakan kanebo yang bersih agar permukaan cat tidak tergores dan kering dengan sempurna.
3. Hindari parkir tempat terbuka (tanpa atap) dalam waktu yang lama
Parkir ditempat terbuka tanpa atap akan merusak cat motor anda karena terik sinar matahari dan embun bisa membuat warna cat motor kamu menjadi kusam dan menimbulkan karat pada bagian motor  yang terbuat dari logam.


4. Jangan terlalu sering menggunakan cairan pengkilap motor
Penggunaan cairan khusus untuk mengkilapkan warna motor kalau terlalu sering lama-kelamaan akan mengakibatkan cat terkikis sehingga akan pudar dan luntur.


5. Pemasangan stiker motor yang berlebihan
Pemasangan stiker yang berlebihan akan mengakibatkan cat motor anda terdapat bekas karena ketika akan di lepas maka lapisan pelindung cat pada body motor akan ikut terlepas dan bekasnya akan terlihat cukup jelas.

Kelima tips di atas mudah-mudahan berguna bagi anda yang ingin motornya tampil selalu kinclong dan tampak baru.
 

PANDUAN PILIH KNALPOT BUAT HONDA SUPRA X 125

Butuh panduan beli knalpot buat Honda Supra X 125 atau Karisma 125? Siappp.. nih, kita kasih hasil tes 5 produk yang jadi bahan pertimbangan.

Ada AHRS F4 Hexacone 02, Ahau, Nob1 3Bold Series, Stanlee dan SKR. Pengujian performa pakai Honda Supra X 125 tahun 2005 kondisi standar, jarak tempuh 50 ribu km.

Pengukur tenaga dan torsi, digunakan dynamometer merek DYNOmite milik Ultraspeed di Jl. Dr. Ciptomangunkusumo No.42, Ciledug (H. Mencong), Tangerang. Tiap knalpot diuji 3 kali run, bahan bakar Premium.

Pakai knalpot standar, tenaga terukur 10,3 dk/7.150 rpm, torsi 11,7 Nm/5.250 rpm (ingat, ini data motor yang kami pakai tes, ya!). Hasil tes knalpot aftermarketnya, ada di bawah!

AHRS F4 Hexacone 02
Dibuat dari pelat yang dikrom. Antara leher dan silencer dibikin model slip-on yang diperkuat 2 buah per, memudahkan kala bongkar pasang dan tak gampang patah. Silencer berbentuk oval dengan lubang belah ketupat, tampak sporti.

Menurut Asep Rohendi, telemarketing AHRS, knalpot ini dijual Rp 350 ribu. Setelah dipasang, tenaga yang dihasilkan mencapai 10,82 dk/7.600 rpm, torsi 12,2 Nm/5.100 rpm. Peningkatan tenaganya sebesar 0,53 dk, torsi 0,5 Nm. Suaranya cukup nyaring.

Ahau
Leher terbuat dari besi yang dikrom, bagian silencer dari pipa aluminium. Suaranya tergolong nyaring. “Harga eceran tertingginya (HET) Rp 250 ribu,” kata Ergus Oei, dari bengkel R59, di kawasan Ciputat, Tangerang yang menjajakan knalpot ini. Setelah didyno, tenaga jadi 10,94 dk/7.300 rpm, torsi 12 Nm/5.100 rpm. Naik 0,64 dk dan 0,3 Nm.

Nob1 3Bold
Penampilannya tergolong sporti, silencer-nya oval mirip AHRS. Penyambungan silencer dan leher dari besi dikrom, dengan sistem slip-on. Kelebihannya, diberi pelindung plastik penahan panas. Suara tergolong lembut, jika ingin lebih senyap, diberi opsi db-killer.

“Dijual Rp 275 ribu,” terang Rio Napon, marketing knalpot yang pengemasannya tergolong rapi ini. Tenaga yang dihasilkan jadi 10,52 dk/8.000 rpm, torsi 12,1 Nm/5.100 rpm. Naik 0,22 dk dan 0,4 Nm.

Stanlee
Dibuat dari stainless steel. Tampilannya terkesan elegan, dengan peredam besar dan suara paling lembut. “Harganya Rp 550 ribu, dan kami garansi 3 tahun,” urai Andri, pemilik merek ini. Kenaikan tenaga cukup besar, jadi 10,92 dk/7.550 rpm, torsi 12 Nm/5.200 rpm. Atau naik 0,62 dk dan 0,3 Nm.

SKR
Diracik dari pelat galvanis, diberi pernis. Sedang silencer pakai pipa aluminium. Suara yang dihasilkan tergolong sangat nyaring.

Knalpot ini bikinan Gondrong, alias Misjaya. “Harganya hanya Rp 150 ribu,” terangnya. Power yang bisa diraih mencapai 11 dk/7.300 rpm, torsinya 11,8 Nm/5.400 rpm. Artinya naik 0,7 dk dan 0,1 Nm.

Kesimpulan

Peningkatan performa lewat pemasangan knalpot aftermarket ini dari 0,22 dk sampai 0,7 dk. Sedang torsi antara 0,1 Nm sampai 0,5 Nm. Jika mau lebih maksimal, mesti setingan lain, seperti diungkapkan Freddy A Gautama, pemilik Ultraspeed, “Minimal setting ulang karburator."
Data Performa
Merk Tenaga Torsi
Standar 10,3 dk / 7.150 rpm 11,7 nm / 5.250 rpm
AHRS F4 Hexacone 02 10,82 dk / 7.600 rpm 12,2 nm / 5100 rpm
Ahau 10,94 dk / 7.300 rpm 12,1 nm / 5.100 rpm
Nobi 3Bold 10,52 dk / 8.000 rpm 12 nm / 5.200 rpm
Stanlee 10,92 dk / 7.550 rpm 11,8 nm / 5.400 rpm
SKR 11 dk / 7.300 rpm
Ultraspeed 021-93858080
AHRS 021-77820649
R59 021-93399259
Nobi 0858-80489991
Stanlee 0813-19625139
SKR 0815-13943798 / 021-80220069


Penulis/Foto: Aant / Aant

SPIDOMETER HONDA SUPRA X 125 NGACO? PERHATIKAN SEKRINGNYA!

Jangan kaget bila suatu ketika melihat spidometer digital pada Honda Supra X 125 berputar naik turun tak karuan! Seharusnya, saat kunci kontak diputar ke posisi "on", jarum akan bergerak mentok sekali lalu kembali ke posisi di 0 km/jam.

Jarum baru akan kembali bergerak saat motor mulai berjalan sesuai kecepatan. Tapi tiba-tiba juga bisa ngaco, jalan pelan jarum spidometer malah menunjukan kecepatan tinggi. Atau jalan kencang, spidometer ada di 10 km/jam.

Gejala ini pastinya menunjukan adanya kejanggalan pada kinerja komponen kelistikan. Pasalnya, spidometer pada Honda Supra X 125 sudah full digital. Kinerjanya bukan lagi mekanis dengan kabel.
Lalu pertanyaannya apanya yang salah? "Kalau speedometer ngaco diikuti dengan lampu dan sein yang kadang mati kadang hidup, coba perhatikan sekringnya," buka Safrudin, kepala bengkel AHASS Clara Motor II di Kelapa Dua, Kebon Jeruk, Jakbar.

"Biasanya kendor atau meleleh. Kalau tidak ada kerusakan pada sistem kelistrikan, paling karena umur. Ganti saja dengan yang baru, pasti masalahnya beres," lanjut pria yang akrab disapa Udin ini sambil menunjukan contoh kasusnya pada Honda Supra X 125 keluaran 2005.

Honda Supra X 125 punya dua sekring. Warna biru 15 Ampere dan merah 10 Ampere. Keduanya beda fungsi, yang merah untuk beban kelistrikan seperti lampu, sein dan spidometer. Sedang yang biru untuk pengisian.

Cara gantinya pun mudah, bisa dilakukan sendiri. Sekring pada Honda Supra X 125 letaknya ada di bawah jok, tepatnya di dalam boks barang bawaan, di samping aki. Pertama buka dulu cover aki-nya, gunakan obeng plus (gbr.1).

Setelah terbuka, ambil kotak sekring di samping aki. Tinggal cabut yang lama dan pasang kembali (gbr.2). Untungnya, pada Honda Supra X 125 sudah disediakan sekring cadangan, jadi enggak perlu beli. 
 

Penulis : Popo | Teks Editor : Nurfil | Foto : Popo

RAGAM PILIHAN CDI AFTERMARKET HONDA SUPRA X 125

Ada rencana mengup-grade sistem pengapian Honda Supra X125 (HSX125) atau Karisma kesayangan pakai CDI aftermarket? Berikut ini ada beberapa pilihan otak pengapian yang kerap diandalkan para pengguna bebek 125 cc berlambang sayap mengepak itu.

Pilihan cukup bersahabat dari sisi harga, merek Varro, dilego sekitar Rp 227 ribu. Untuk ubahan street performance, produk PT Junior Motorsport (JMS) di Cibinong, Jabar ini terbilang cukup memenuhi. Direkomendasi buat mesin standar hingga kohar sebatas porting-polish.

Sebab out put pengapian dirancang mirip standar bawaan motor. Namun timing-nya sudah dioptimalkan di beberapa titik putaran mesin dan sudah unlimiter. Dari hasil dyno, CDI ini mampu meningkatkan tenaga maupun torsi mesin cukup baik (lihat hasil dyno).

Tapi kalau Anda nantinya berniat akan menerapkan ubahan mesin lebih jauh lagi, tak ada salah melirik CDI berkurva pengapian lebih dari satu. Misal BRT Neo Dualband yang di pasaran dijual sekitar Rp 440 ribu. Sesuai namanya (Dualband), CDI punya 2 buah map pengapian.

"Pada tipe ini ada beberapa jenis kurva. Yakni standar/tune-up (ST), tune-up/racing (TR) dan racing/kompetisi (RK)," beber Heri, technical service PT Trimentari Niaga, produsen BRT. Yang biasanya dipilih para pemakai HSX125/Karisma untuk kohar adalah kurva TR.

Meski hanya diterapkan di mesin standar, kemampuan mengoreksi power serta torsi maksimum bisa diandalkan. Kurva pengapian yang diuji adalah T (sakelar Dualband Off untuk kurva TR). Untuk ubahan mesin yang lebih jauh lagi, tinggal geser kurvanya ke R dengan cara mengaktifkan (ON) sakelar Dualband-nya.
Rextor
Varro
STD
BRT
Pilihan lain adalah merek Rextor Adjustable buatan Batam. CDI Rp 550 ribu ini punya kurva pengapian 16 macam (0-9, A-F). Bisa diadjust sesuai permintaan mesin dengan cara meng-'klick' map selector switch di badan CDI. Bisa diaplikasi hingga ubahan yang mengarah kompetisi.

"Untuk mesin standar cukup pakai kurva 0. Atau bisa juga pakai kurva lain sampai dirasakan performa terbaik," bilang Robert Cong, bos PT Global Motorindo di Jl. Letjend. Suprapto, Galur, Jakpus.
Data Performa
CDI Power Max Torsi Max
Standar 10,02 dk / 6.400 rpm 11,94 nm / 5.100 rpm
Varro 10,08 dk / 5.000 rom 11,65 nm / 5.000 rpm
BRT Dualband 9,91 dk / 7.100 rpm 11,48 nm / 5.100 rpm
Rextor adjutable 10,12 dk / 7.000 rpm 11,62 nm / 5.100 rpm
Varro 021-87901768
BRT 021-8765447
Rextor 021-42876931





http://supra125holic.blogspot.com/2011/04/ragam-pilihan-cdi-aftermarket-honda.html
Penulis/Foto: DiC / Pidav


(sumber : http://motorplus.otomotifnet.com/)

KENAPA "GIGI 4" HONDA SUPRA X 125 STANDARNYA TIDAK BERTENAGA ?

Ini karena perbandingan rasio gigi standar 3 dan 4 Honda Supra X 125 overdrive. Begitu girboks dibongkar, tercatat spek rasio gigi 1 = 35/14, gigi 2 = 31/20, gigi 3 = 23/20, dan gigi 4 = 24/26. Nah, kelemahan terlihat pada rasio gigi 4 yang terlalu overdrive sehingga motorpun ngedrop di gigi 4.

Jika tak pintar memainkan putaran mesin, bukannya tambah kencang namun malah drop, bakalan sangat terasa saat berboncengan atau membawa beban berat. kalau pake ukuran gir belakang yang lebih kecil (artinya jadi makin berat) ini justru kontra porduktif dengan kenyataan rasio gigi diatas, jadi butuh modifikasi di sektor mesin untuk menaikkan perfoma motor.
Melihat kelemahan seperti ini, penyelesaian paling umum adalah dengan ganti rasio atau meningkatkan perbandingan kompresi. Untuk peruntukan harian, pilihan paling rasional adalah dengan meningkatkan rasio kompresi (karena ganti rasio gigi relatif mahal dan musti belah mesin buat masangnya) atau bisa juga dengan sekalian bore up sedikit (manaikkan kapasitas mesin) dengan aplikasi seher Kawasaki ZX130 yang model pistonnya jenong.

Atau yang paling murah adalah justru dengan mengganti gear belakang yang lebih ringan (naik 1 mata, dari 35 jadi 36) mis pake punya Honda New Supra Fit sehingga bisa membantu tarikan motor pada gigi 4.
 

ATASI INDIKATOR BENSIN HONDA SUPRA X 125 NGADAT!

Anto, pemilik Honda Karisma terlihat kesal saat indikator bensinnya enggak nongol. “Gue heran, kenapa cuma indikator bensin yang mati. Tapi odometer, sama indikator lampu nyala semua,” keluhnya.

Ogah dirundung masalah berkelanjutan, besutan pun dibawa ke bengkel. Dari sana, dapat kesimpulan kalo ternyata sensor di pelampung bensinnya divonis bermasalah (gbr.1).

Nah, untuk memastikan tinggal sambung saja kedua kabel yang menuju soket pelampung bensin. “Kalo indikator bensin terisi penuh, berarti sensor pelampung bensinnya sudah rusak,” kata Sugiarto dari Angkasa Jaya Motor (AJM).
Masih menurutnya, sensor di pelampung bensin mulai bermasalah karena usia pakai. “Terutama kalo udah di atas usia 5 tahunan. Maklum ‘beroperasi’ setiap hari, pasti komponen akan habis masa pakainya,” tambah pria bermarkas di Jl. Sumur Batu Raya No.46, Kemayoran, Jakpus ini.

Sayangnya sensor pelampung itu enggak bisa diperbaiki. Mau enggak mau harus ganti satu set berikut pelampungnya. Harga part ini di dealer resmi dibanderol sekitar Rp 74 ribu. Tapi tenang, bisa kok dikerjakan sendiri di rumah untuk menghemat biaya pemasangan. Yuk intip caranya.

Langkah pertama harus melepas bagasi dulu dengan mencopot empat baut penguncinya pakai kunci T-8 untuk menggapai soket pelampung bensin yang terletak di balik bagasi (gbr.2).

Lalu Anda harus melepaskan cincin pengunci pelampung bensin dengan obeng minus berukuran agak besar yang diketok dengan palu berlawanan arah jarum jam (gbr.3). Mengetoknya jangan terlalu keras, ya!

Setelah terlepas, keluarkan pelampung dari tangki dan lepaskan juga soketnya (gbr.4). Selanjutnya tinggal sambung soket pelampung yang baru. Jangan lupa juga memasang kembali cincin pelampung tadi ke pelampung yang baru. Tinggal rapikan kembali parts yang sudah dibongkar dengan urutan kebalikan saat membongkar.

http://supra125holic.blogspot.com/2011/04/atasi-indikator-bensin-honda-supra-x.html

Penulis : Harry | Teks Editor : AZ | Foto : Harry 

(sumber : http://motorplus.otomotifnet.com/)

LEPAS RESISTANSI DI KOP BUSI DONGKRAK AKSELERASI

Tahukah Brother & Sister bahwa tegangan yang disalurkan ke busi tidak semuanya utuh, bahkan banyak yang terbuang, sebagai contoh daya koil bertegangan 10.000V yang sampai di busi tidak sampai segitu, mengapa demikian?

Ternyata sebelum sampai di busi arus melewati kabel busi, kemudian cop busi lalu businya itu sendiri, masing-masing komponen tersebut dibekali resistan, akibatnya tegangan output dari koil pun berkurang signifikan, tidak percaya? Silahkan ukur sendiri.

Ukurlah resistansi cop busi menggunakan multitester, ternyata rata-rata resistansi cop busi berkisar di angka 10 Kilo Ohm, Busi pun juga sama demikian juga dengan kabel businya.

Pabrikan sengaja memberikan resistan ini demi keawetan komponen pengapian dan antistoring, yang dimaksud dengan anti storing tersebut adalah meredam impedansi gelombang frekwensi. Jika bocor akan mengganggu gelombang TV, sistem audio mobil, bahkan gelombang frekwensi yang cukup tinggi ini dapat merusak ECM (Modul kontrol mesin injeksi).

Melepas resistansi busi sebenarnya tidak haram dilakukan, soal mengganggu frekwensi rasanya tidak berpengaruh banyak di motor, kecuali motor tersebut dipasangi perangkat audio layaknya motor contest, khusus untuk motor injeksi seperti Yamaha V-ixion, Supra X 125 PGM-FI, dan Shogun FI cara ini sangat diharamkan, karena akan merusak ECM yang ada di motor tersebut, jadi jangan coba-coba. Namun untuk motor yang masih menggunakan sistem karburator cara ini sangat efektif karena api di ujung busi menjadi lebih besar otomatis bensin terbakar sempurna, irit dan tenaga meningkat. Jika Brother atau Sister ingin melepas resistan simak caranya berikut ini:

Alat dan bahan :

- Gergaji Besi
- Lem Besi atau Lem Super
- Paku, baut, atau potongan besi (Pengganti Resistor)

 
Resistansi di cop busi umum nya terpasang setelah kabel busi menuju ke kepala busi , untuk melepasnya tinggal menggergaji cop busi tersebut (Gambar 01), biasanya setelah digergaji resistor akan melompat keluar karena ada per di dalamnya.

Setelah selesai digergaji akan terlihat sebuah bulatan kecil (Gambar 02) yang disebut resistan (Resistor)

Resistor ini tinggal dilepas begitu saja kemudian ganti dengan besi yang panjangnya seukuran (Gambar 03), bisa dari baut atau paku, yang penting jangan terlalu besar biar bisa masuk ke lubang cop businya, pernya boleh dibuang atau dipakai lagi juga tidak masalah.

Setelah diganti dengan besi pengganti masukan kembali bekas potongan cop busi (Gambar 04) kemudian di lem menggunakan lem besi atau lem super lainnya, tunggu hingga kering kira-kira 1 jam, kemudian pasang ke motor, rasakan bedanya!

Untuk Brother n Sister yang sudah memasang koil racing, koil mobil atau koil Special Engine, biar lebih maksimal hasilnya ganti kabel businya menggunakan kabel audio berwarna merah (Gambar 05) yg biasa disebut dengan Sound Stream Power Cable karena kabel busi bawaannya masih ada hambatannya walaupun kecil bahkan kabel busi racing seperti Splitfire, NGK, ataupun Red line masih ada sedikit hambatannya sekitar 900 Ohm.


Untuk sementara motor yang bisa atau sudah menerapkan cara ini adalah Honda Tiger, Yamaha Mio, dan Honda Supra series, tidak menutup kemungkinan tipe lain bisa menerapkannya selama tipe cop businya mirip dengan gambar.'

CARA MUDAH ATASI GETARAN PADA COVER LAMPU DEPAN (HONDA KARISMA / HONDA SUPRA X 125)

Pihak pabrikan dengan sistem komputerisasi yang tercanggih mengklaim semuanya sudah di rancang se-presisi mungkin,tetapi tetap saja ada yg menganggu pendengaran saat melaju bersama sepeda motor kesayangan ini yaitu suara terrrr.... dari batok lampu depan, Vibrasi getaran ini terdengar lebih sering klo kendaraan sudah melebihi 6000 km berarti 3 kali service gratis apalagi klo umur kendaraan kita sudah tahunan di zamin ogah bawa klo gi sakit gigi :)

Biasanya lebih cepat berasa kalo sering melibas di daerah jalan amburadul yg rusak berat, bagusnya tidak pandang merek, semua motor punya nasib yang sama. Bergetarrr.......

Dibawah ini semua pengalaman saya dituangkan sebagai ahli terapi sepeda motor.

Honda Karisma / Honda Supra X 125 (Diganjal Selang)
Bebek jenis ini sudah banyak yang komplain lampu depan bergetar. Buat karisma bongkar dulu tutup batok lampu depan, lihat dudukan lampu dan rumahnya. Di Karisma, ikatan lampu dijepit dudukan lampu sein yg ditahan skrup. Lama di pakai, jepitan akan kendur dan timbul celah. Cara mengatasinya gampang, sediakan slang bekas pembuangan air aki. Bersihkan dan potong slang pakai gunting cukup 0,5 cm panjangnya, masih gunakan gunting belah potongan selang.


Hasil potongan slang tinggal dipasang Tempatkan dilokasi penjepit (gambar no.2) tentu sebelumnya harus melepaskan tiga skrup pengikat lampu sein. Pasti getaran ilang. "Sekalian klip pengunci sambungan batok lampu depan-belakang di kasih slang potongan bekas saluran oli samping. pasti sirna semua soal getaran2 tadi. 




PENYAKIT HONDA SUPRA X 125 DI TAHUN KE-3 DAN SOLUSINYA

Buat pembesut Honda Supra X 125 dan Karisma X 125, yang di bawah tahun 2007 kerap didatangi masalah. Dengan adanya beberapa komponen yang kurang berfungsi optimal. Maklum deh, kan usia motor itu sudah 3 tahun lebih. Di antaranya; bodi mulai bergetar, karburator banjir, oli meler, dan problem seputar kaki-kaki. Tenang! Tak perlu khawatir, karena semuanya ada solusinya. Mau tau? Simak di bawah ini!
Gbr. 1
Gbr. 2
Gbr. 3
Gbr.
Bodi Getar
Buat pemilik besutan bebek, kerap merasa kurang nyaman dengan suara-suara di sekitar bodi saat menggeber tunggangannya. Bunyi yang terdengar di bodi tersebut, karena ada bagian yang saling bergesekan akibat getaran dari mesin.

Antara lain; cover headlamp, sayap samping dan cover stoplamp. Untuk itu, harus cek dan ricek bagian mana yang menimbulkan suara yang enggak enak itu. Nah, kalo sudah ketemu biang keladinya, segera dilepas. Trus? “Pakai double tape (gbr.1), tebalnya sekitar 2 mm dan harganya Rp 10 ribuan. Perekatnya ditempel di antara kedua bodi atau di tengah yang menyisakan celah tadi. Kalo masih berisik, tambahin jadi dua lapis,” sahut Qlay, dari bengkel Yovan Speed & Custom, di Jl. Ciledug Raya, Petukangan Utara, Jaksel.

Karburator Banjir
Banyak juga yang mengeluhkan pada peranti pengabut bahan bakar ini. Karena fungsi karburator tersebut untuk mengatur pasokan bahan bakar yang masuk ke dalam ruang bakar. Bahaya dong, kalo sampai bensin menetes di bawah. Takutnya ada percikan api yang bocor, maka bisa menimbulkan kebakaran, tuh!

Deteksinya dimulai dari jarum pelampung, main jet, pilot jet dan nosel jarum skep. “Biasanya dikarenakan kotoran yang menumpuk atau jarum pelampung yang termakan (aus) (gbr.2), ” sahut Kamil, mekanik dari Ondol’s Selatan Motor, di daerah Kostrad, Jaksel.

Maka, tugas pelampung yang mengatur kapasitas bensin masuk dan keluar bensin jadi tidak sesuai kebutuhan. Sehingga tampungan di karbu tidak dapat membendung bensin yang berlebih alias ngucur terus. “Makanya, harus segera diganti baru!” saran pria ramah ini.

Oli Mesin Meler
Kalau hidung meler gara-gara pilek, kudu minum obat anti flu dan istirahat yang cukup. Tetapi, motor yang meler, bagaimana? Jadinya, besutan kesayangan akan terlihat jorok dan dekil.

Kejadian tersebut bermula dari sil-sil yang sudah mulai getas atau keras, sehingga tidak dapat menahan oli. Bagian yang kerap rembes, seperti; sil gir depan, tutup setelan klep, sil persneling, sil, dan kick starter.

“Untuk sil atau paking yang sudah getas, lebih baik diganti baru. Tapi saat pasang harus dibersihkan dulu pake pisau cutter atau ampelas ukuran 1000. Lalu, berikan sealant atau perekat biar oli mesin tidak rembes (gbr.3),” saran Kamil lagi.

Kaki-Kaki
Saat motor didorong terasa berat atau seret, itu karena peranti kaki-kaki ada yang tidak beres. Misalnya, bearing roda, rantai dan gir yang sudah tidak berfungsi dengan normal lagi.

Seperti rantai kendur, akibat tergerus gir sproket. Alhasil, peranti penggerak ini susah disetel. Mau gak mau kudu diganti baru (gbr.4). “Usahakan kalau ganti gir sepaket dengan rantainya,” ujar Miftah Solih, dari bengkel Hiar 5 Pendawa di Jl. Praja Dalam K, No.27A, Jaksel.

Lalu bearing. Jika peranti tersebut goyang, bisa menyebabkan di bagian kemudi jadi gak stabil atau oleng. Efek lainnya, memicu piringan cakram mudah peyang. “Karena perputaran cakram jadi gak rata. Maka, segera dibetulkan atau diganti baru, sebelum merembet ke komponen lain,” jabarnya.

Yovan Speed & Custom : 021-33620695
Ondols's Selatan Motor : 021-99812138
Hiar 5 Pendawa : 021-96655559
 

Penulis/Foto: Teguh / Teguh

RAGAM PARTS "PNP" HONDA SUPRA X 125 DAN HONDA KARISMA

Kemampuan standar yang memang belum dirasa puas oleh pemiliknya, mendorong penggunaan berbagai komponen peningkat performa. Pengguna Honda Supra X 125  ataupun Karisma 125, juga demikian, ingin menambah kemampuan tunggangannya agar lebih enak digunakan sesuai keinginannya.

Ada berbagai macam komponen yang bisa diaplikasi untuk meningkatkan tenaga mesin ini. Mulai dari knalpot, CDI, karburator, kampas kopling, per kopling, hingga piston dan noken as.
Noken as, pendongkrak tenaga paling signifikan
CDI, drajat pengapian bisa disesuaikan putaran mesin

Per koplingm menambah efisiensi transfer roda
Knalpot, peranti paling sederhana peningkat tenaga diiringi penggantian spuyer

Peningkat performa paling sederhana yang dilakukan, umumnya mengganti knalpot standar dengan tipe freeflow. Memang aplikasinya mudah, tetapi tidak berarti tanpa melakukan apa pun.

Ketika sudah mengganti knalpot, tentunya spuyer perlu disetting ulang agar tarikannya benar-benar pas. Umumnya pilot jet dinaikkan satu step dibandingkan standarnya.

Tetapi, pilihan ini sebenarnya boleh dibilang tanggung, karena peningkatannya tentu tak terlalu banyak. “Sebaiknya mengganti piston juga agar kompresi dan tenaganya jauh meningkat,” tutur Sutrisno dari Jawa Motor di kawasan Paltujuh, Jakbar.
Piston jenong, kompresi lebih padat, tarikan lebih baik
Jadi pilihan piston jenong agar kompresi meningkat, lantas dikombinasikan dengan karburator yang berkemampuan lebih baik. Piston ini bermacam-macam dengan kisaran harga Rp 150 ribuan seperti Izumi, misalnya.

Hal lainnya adalah penggunaan CDI agar pengapian meningkat, tentunya diikuti dengan busi dan kabel busi yang penghantaran arusnya lebih baik. CDI ini membuat kurva tarikan mesin menjadi lebih berisi di tiap putaran mesin.

Beberapa pilihan CDI, seperti BRT, XP dan Rextor bisa digunakan. Kisaran harga CDI ini mulai Rp 300 hingga 450 ribuan.

Jeroan kepala silinder juga bisa diganti dengan peranti berperforma tinggi. Seperti per klep serta noken as dengan durasi lebih tinggi. Noken as ini dilego dengan kisaran Rp 250 ribuan. Sementara per klep bisa diperoleh dengan harga Rp 85 ribuan.

Agar tarikan tidak loss saat akselerasi, per kopling juga bisa diganti tipe lebih keras, berbagai macam merek tersedia, seperti LHK, Daytona.


http://supra125holic.blogspot.com/2011/06/ragam-parts-pnp-honda-supra-x-125-dan.html

Penulis/Foto: Ben / Andhika, Aant, Banar, Salim



(sumber : http://motorplus.otomotifnet.com/)

MEMANFAATKAN STROKE TINGGI HONDA SUPRA X 125

Berbicara tentang keiritan roda dua dalam soal bahan bakar sepertinya pabrikan Honda memang masih mempunyai nama, kesan tersebut seperti sudah terpatri dalam benak masyarakat umum. Seperti halnya keunggulan dari salah satu generasi motor Supra X 125, ternyata juga memiliki kelebihan dalam soal langkah mesin atau biasa dikenal dengan stroke. Senada dengan hal ini, mantan pebalap Road Race Tingkat Nasional, Ahmad Jayadi, mengakui hal tersebut dan menyatakan, "Supra X 125 ditinjau dari sisi mesin dan balap road race menurut saya merupakan motor sempurna karena secara stroke dia memiliki langkah paling besar", ujarnya saat ditemui di bengkel miliknya, kawasan Pondok Gede.

Para penggila motor dengan performa maksimal pasti akrab dengan istilah ini, stroke lazim dilakukan oleh para mekanik guna meningkatkan laju kendaraan. Supra X 125 memiliki mesin dengan stroke standar pabrikan berkisar 57,9. Angka ini sebenarnya merupakan salah satu nilai lebih, jika Anda ingin membangun motor agar lebih maksimal. Stroke dipercaya mampu meningkatkan kapasitas silinder mesin dan juga mampu mendukung tenaga besar pada putaran bawah mesin 4 Tak. Maka itulah tren stroke mesin sampai kini tidak pernah ditinggalkan.

Berkaitan dengan hal itu dalam dunia balap Road Race yang notabene memiliki aturan baku dalam hal ini, tentu Supra X 125 menjadi layak untuk diperhitungkan dalam jajaran motor-motor bebek racing dikelasnya. Kiprah Ahmad Jayadi ditahun kedua dengan Honda membuat ia banyak bercerita tentang motor yang satu ini. Ia menuturkan ada beberapa hal penting selain faktor stroke tersebut untuk meningkatkan kemampuan mesin. Beberapa hal yang wajib dipertimbangkan dalam upaya mendongkrak tenaga Supra X 125 Road Race yakni batas maksimal isi silinder hanya 130, karburator maksimal 28, dan lain sebagainya.
Mantan pebalap ternama ini berbagi tips ringan untuk meningkatkan performa Supra X 125 dalam dunia Road Race. Untuk klep umumnya memakai ukuran 28 mengingat lubang klep Supra X 125 tergolong kecil sehingga ukuran 28 dianggap cukup safety. Piston sudah tersedia aftermarket yakni Izumi dan sejauh ini masih cukup mendukung. Kemudian perangkat selanjutnya magnit racing OYZ juga berpengaruh terhadap kinerja mesin. Sementara itu untuk pengabutan bahan bakar rasanya karburator Keihin PE milik Honda NSR masih menjadi favorit pebalap yang sebelumnya bernaung dibawah pabrikan Suzuki ini.

Pesan lainnya, "komponen kopling juga penting, ubah sistem manual dengan per keras dan kampas berkualitas seperti Kevlar juga dianggap penting untuk dipertimbangkan. Meskipun banyak tersedia part racing aftermarket, tetapi seni dan skill seorang mekanik tetap harus diuji saat mengerjakan komponen gearbox dan juga rasio", demikian tegas Ahmad Jayadi.

ADOPSI KLAKSON MOBIL DI MOTOR

Ada beberapa part dari mobil yang bisa kita adopsi di motor, salah satunya KLAKSON. Klakson mobil dikenal dengan istilah two tone *(stereo)* menghasilkan suara yang nyaring, mantap...

Bagaimana dengan aki motor kita? Apakah menggunakan klakson mobil aki kita akan tekor.. tentu saja nggak...

Oke daripada terlalu panjang berargumen... mari kita mulai proyek ini...

Yang kita butuhin :
  •  1 buah relay 30 Ampere
  • 1 buah sekring 10 Ampere
  • 1 pasang klakson mobil (klakson standar / keong, merek bebas.. misal pakai klakson keong kijang "Type R") kabel secukupnya
  • 1 piring mie aceh... / martabak... hehehe
Untuk cara pemasangannya...Saya lengkapi dengan skema, dimana temen-temen tinggal contek skemanya...plek...pasang sendiri deh. Mudah kok!!!

Ini skemanya :

1. Pasang klakson variasi, klakson original dilepas.

2. Pasang klakson variasi, klakson original tetep kepasang.

http://supra125holic.blogspot.com/2011/06/adopsi-klakson-mobil-di-motor.html 

(sumber : http://www.acehforum.or.id/)

CARA SETTING KARBURATOR MOTOR

Tugas utama karburator adalah mencampur Bahan Bakar (BB) + Udara (O2). Kira-kira dengan perbandingan range nya BB : O2 adl 1 : 13-15. Pokoknya gmn caranya biar mesin dapet suplai campuran segitu.

Kenapa pake range, padahal teori di buku2 pembakaran ideal itu 1:14?

Jwbannya adl Karena kondisi mesin & linkungan mempengaruhi settingan campuran BB:O2.


Misal:

Kompresi makin tinggi BERARTI mesin makin panas BERARTI butuh suplai BB lebih banyak biar mesin gak jebol.
Humidity (kelembaban) lingkungan makin tinggi BERARTI campuran BB terkontaminasi air, BERARTI campuran makin miskin, BERARTI bensin hrs lebih banyak.
Suhu lingkungan rendah BERARTI suhu kerja mesin turun BERARTI bensin harus dikurangi agar suhu kerja mesin jadi ideal.
Knalpot bobokan (Free flow) BERARTI rpm makin tinggi BERARTI suhu mesin meningkat BERARTI butuh BB makin tinggi.
Dan masih banyak lagi parameter yg harus diperhatiin termasuk desain lubang masuk pada blok yg b’pengaruh dg settingan spuyer sebagai penyalur BB.
Itu teori dasarnya.

Setting Karbu:

Karbu pny 2 spuyer :

Satu buah main jet (tuk NSR std ukurannya 130) yg berperan meyalurkan BB saat bukaan gas sekitar setengah putaran keatas
Satu buah pilot jet (NSR std ukurannya 45) yg berperan menyalurkan BB dari putaran gas 0 derajat sampe penuh, cm efek dari pilot jet ini bisa dikatakan tidak terlalu signifikan pada bukaan gas penuh N rpm mesin yg sudah tinggi.
Hal lain yg berpengaruh dengan setingan termasuk :

Ukuran Venturi karbu
Jarum skep
Stelan angin
Power jet.
Venturi karbu makin besar maka makin banyak udara yg lewat shg butuh spuyer lebih besar baik pilot atau main jetnya spy campuran bisa pas.
Trus kapan kita membesarkan ato mengecilkan spuyer2 tadi?

Sebelumnya hrs tahu dulu gejala2 mesin saat kekurangan BB dan kebanyakan BB:

1. “Ngempos” adalah gejala mesin spt kehilangan tenaga yg disebabkan kekurangan BB

2. “Mberebet” adl gejala mesin yg sebenernya dirasa padat cm tenaga seperti tertahan dan kadang dibarengi dengan suara benturan logam kalo settingannya terlalu basah.

Berarti kl NGEMPOS mesin butuh BB, kl BREBET mesin kebanyakan BB.

Kasus-Kasus

Nah berikut kasus2 yg sering terjadi krn masalah pilot jet :

Motor kl pagi susah hidup krn begitu gas dibuka ngempos terus mati ya berarti naekin pilot jet.
Motor dah jalan tapi sering tiba2 kehilangan tenaga saat putaran gas N putaran rendah berarti naekin pilot jet
Motor sering over heat saat jalan pelan berarti minta naek pilot jet
Motor brebet di putaran bawah tapi enak di put atas berarti pilot jet kebesaran.
Motor gak pake di cuk kl pagi N bisa langsung start
(ini jg gak normal) berarti pilot hrs turun.

Kesimpulannya, kl ada gejala ngempos,suhu tinggi diputaran yg relatif rendah maka minta naek pilot jet, N kl ada gejala brebet di put rendah jg maka pilot hrs turun.

Trus tuk kasus2 mainjet:

Mtr dibawa kebut2an sampe putaran atas trus begitu finish jalan pelan2 jadi ngempos dibarengi asep ngebul BERARTI suhu saat putaran tinggi meningkat drastis BERARTI main jet minta naik
Nafas motor di putaran atas terlalu panjang berarti mainjet minta naik.
Mtr ngelitik padahal yg lain normal BERARTI suhu mesin SANGAT TINGGI saat putaran atas BERARTI main jet minta naik.
Motor Brebet di put atas saja berarti main jet minta turun
dll
Kesimpulannya, jika mtr Brebet di put atas berarti main jet hrs turun, jika mtr suhunya tinggi di putaran atas berarti main jet minta naik.

Note:
Setiap ada perubahan ukuran spuyer wajib setting angin
Jangan berpatokan pada indikator suhu di dashboard tuk panduan setting krn pasti gak sesuai, ini butuh joki yg feelingnya dah kuat.
Adakalanya detonasi tdk bisa diobati dengan naekin spuyer jika detonasinya sudah parah. Ini berarti ada ketidaknormalan pada komponen mesin lainnya.

MENGATASI REM CAKRAM SERET

Sistem rem termasuk bagian sepeda motor yang penting dan vital karena menyangkut keamanan pengendara. Salah satu gangguan yang terjadi pada system rem cakram adalah rem seret meski tidak dioperasikan, sehingga menyebabkan putaran roda seret dan piringan/discnya panas. Jika didiamkan gambaran paling extrimnya piringannya bisa melengkung karena panas terkena gesekan kampas rem terus menerus, dan rem cakram mengunci, sehingga bisa menyebabkan pengendara jatuh terpelanting.

Solusi
Rem cakram yang seret mudah dikenali, yaitu ketika motor di dorong dalam kondisi mesin dimatikan terasa berat, karena ibaratnya ngerem terus. Cara yang paling mudah, motor distandarkan 2 trus roda diputar maka akan ketahuan seret atau tidaknya.
Untuk mengatasi masalah diatas lakukan beberapa cara sebagai berikut :


 

Keterangan: gambar dari kiri ke kanan berurutan gambar 1, gambar 2 dan gambar 3. adapun bawah sendiri gambar 4.
  1. Pemasangan kampas rem cakram yang baru sekalipun perlu juga dicek apakah kampas tersebut sudah presisi atau belum.(gambar 1) Apabila belum presisi, maka dibuat presisi terlebih dahulu, dipukul pakai palu atau dicepit ragum agar rata,rapat dan presisi.
  2. Bagian pinggir piston (gambar2)yang ada di caliper dilumuri oli, tapi jangan banyak2 cukup di sisi pistonya.
  3. Per plat kampas rem (gambar 3) juga dicek masih normal apa tidak?, karena per tempat duduk kampas yang miring juga bisa menjadi sebab.
  4. As dudukan kampas rem (gambar4) lumuri vaselin atau oli agar memudahkan kampas bergerak dan tidak macet.
Setelah saya coba cara tersebut. Dan kampas saya pasang kembali, ternyata masih seret, wajar karena ada penyesuaian, setelah dicoba beberapa kali akhirnya normal. Dan masalah selesai.
 

Tukar Link

Free Search Engine Submission