قُلْ إِنِّي
عَلَىٰ
بَيِّنَةٍ
مِنْ
رَبِّي
وَكَذَّبْتُمْ
بِهِ
ۚ
مَا
عِنْدِي
مَا
تَسْتَعْجِلُونَ
بِهِ
ۚ
إِنِ
الْحُكْمُ
إِلَّا
لِلَّهِ
ۖ
يَقُصُّ
الْحَقَّ
ۖ
وَهُوَ
خَيْرُ
الْفَاصِلِينَ
Katakanlah: "Sesungguhnya
aku berada di atas hujjah yang nyata (Al Quran) dari Tuhanku, sedang kamu
mendustakannya. Tidak ada padaku apa (azab) yang kamu minta supaya disegerakan
kedatangannya. Menetapkan hukum itu hanyalah hak Allah. Dia menerangkan yang sebenarnya
dan Dia Pemberi keputusan yang paling baik". ( QS:Al-An'am | Ayat: 57 )
ثُمَّ رُدُّوا
إِلَى
اللَّهِ
مَوْلَاهُمُ
الْحَقِّ
ۚ
أَلَا
لَهُ
الْحُكْمُ
وَهُوَ
أَسْرَعُ
الْحَاسِبِينَ
Kemudian mereka (hamba Allah)
dikembalikan kepada Allah, Penguasa mereka yang sebenarnya. Ketahuilah bahwa
segala hukum (pada hari itu) kepunyaan-Nya. Dan Dialah Pembuat Perhitungan yang
paling cepat. ( QS:Al-An'am | Ayat: 62 )
قُلْ تَعَالَوْا
أَتْلُ
مَا
حَرَّمَ
رَبُّكُمْ
عَلَيْكُمْ
ۖ
أَلَّا
تُشْرِكُوا
بِهِ
شَيْئًا
ۖ
وَبِالْوَالِدَيْنِ
إِحْسَانًا
ۖ
وَلَا
تَقْتُلُوا
أَوْلَادَكُمْ
مِنْ
إِمْلَاقٍ
ۖ
نَحْنُ
نَرْزُقُكُمْ
وَإِيَّاهُمْ
ۖ
وَلَا
تَقْرَبُوا
الْفَوَاحِشَ
مَا
ظَهَرَ
مِنْهَا
وَمَا
بَطَنَ
ۖ
وَلَا
تَقْتُلُوا
النَّفْسَ
الَّتِي
حَرَّمَ
اللَّهُ
إِلَّا
بِالْحَقِّ
ۚ
ذَٰلِكُمْ
وَصَّاكُمْ
بِهِ
لَعَلَّكُمْ
تَعْقِلُونَ
Katakanlah: "Marilah
kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu yaitu: janganlah kamu
mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu
bapa, dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan, Kami
akan memberi rezeki kepadamu dan kepada mereka, dan janganlah kamu mendekati
perbuatan-perbuatan yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi,
dan janganlah kamu membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan
dengan sesuatu (sebab) yang benar". Demikian itu yang diperintahkan kepadamu
supaya kamu memahami(nya). ( QS:Al-An'am | Ayat: 151 )
وَلَا تَقْرَبُوا
مَالَ
الْيَتِيمِ
إِلَّا
بِالَّتِي
هِيَ
أَحْسَنُ
حَتَّىٰ
يَبْلُغَ
أَشُدَّهُ
ۖ
وَأَوْفُوا
الْكَيْلَ
وَالْمِيزَانَ
بِالْقِسْطِ
ۖ
لَا
نُكَلِّفُ
نَفْسًا
إِلَّا
وُسْعَهَا
ۖ
وَإِذَا
قُلْتُمْ
فَاعْدِلُوا
وَلَوْ
كَانَ
ذَا
قُرْبَىٰ
ۖ
وَبِعَهْدِ
اللَّهِ
أَوْفُوا
ۚ
ذَٰلِكُمْ
وَصَّاكُمْ
بِهِ
لَعَلَّكُمْ
تَذَكَّرُونَ
Dan janganlah kamu dekati harta
anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, hingga sampai ia dewasa.
Dan sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak memikulkan
beban kepada sesorang melainkan sekedar kesanggupannya. Dan apabila kamu
berkata, maka hendaklah kamu berlaku adil, kendatipun ia adalah kerabat(mu),
dan penuhilah janji Allah. Yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar
kamu ingat. ( QS:Al-An'am | Ayat: 152 )
وَأَنَّ هَٰذَا
صِرَاطِي
مُسْتَقِيمًا
فَاتَّبِعُوهُ
ۖ
وَلَا
تَتَّبِعُوا
السُّبُلَ
فَتَفَرَّقَ
بِكُمْ
عَنْ
سَبِيلِهِ
ۚ
ذَٰلِكُمْ
وَصَّاكُمْ
بِهِ
لَعَلَّكُمْ
تَتَّقُونَ
Dan bahwa (yang Kami perintahkan
ini) adalah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu
mengikuti jalan-jalan (yang lain), karena jalan-jalan itu mencerai beraikan
kamu dari jalan-Nya. Yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa.
( QS:Al-An'am | Ayat: 153 )
قُلْ إِنَّمَا
حَرَّمَ
رَبِّيَ
الْفَوَاحِشَ
مَا
ظَهَرَ
مِنْهَا
وَمَا
بَطَنَ
وَالْإِثْمَ
وَالْبَغْيَ
بِغَيْرِ
الْحَقِّ
وَأَنْ
تُشْرِكُوا
بِاللَّهِ
مَا
لَمْ
يُنَزِّلْ
بِهِ
سُلْطَانًا
وَأَنْ
تَقُولُوا
عَلَى
اللَّهِ
مَا
لَا
تَعْلَمُونَ
Katakanlah: "Tuhanku hanya
mengharamkan perbuatan yang keji, baik yang nampak ataupun yang tersembunyi,
dan perbuatan dosa, melanggar hak manusia tanpa alasan yang benar,
(mengharamkan) mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan
hujjah untuk itu dan (mengharamkan) mengada-adakan terhadap Allah apa yang
tidak kamu ketahui". ( QS:Al-A'raf | Ayat: 33 )
وَإِذْ يُرِيكُمُوهُمْ
إِذِ
الْتَقَيْتُمْ
فِي
أَعْيُنِكُمْ
قَلِيلًا
وَيُقَلِّلُكُمْ
فِي
أَعْيُنِهِمْ
لِيَقْضِيَ
اللَّهُ
أَمْرًا
كَانَ
مَفْعُولًا
ۗ
وَإِلَى
اللَّهِ
تُرْجَعُ
الْأُمُورُ
Dan ketika Allah menampakkan
mereka kepada kamu sekalian, ketika kamu berjumpa dengan mereka berjumlah
sedikit pada penglihatan matamu dan kamu ditampakkan-Nya berjumlah sedikit pada
penglihatan mata mereka, karena Allah hendak melakukan suatu urusan yang mesti
dilaksanakan. Dan hanyalah kepada Allahlah dikembalikan segala urusan. ( QS:Al-Anfaal
| Ayat: 44 )
وَلِلَّهِ غَيْبُ
السَّمَاوَاتِ
وَالْأَرْضِ
وَإِلَيْهِ
يُرْجَعُ
الْأَمْرُ
كُلُّهُ
فَاعْبُدْهُ
وَتَوَكَّلْ
عَلَيْهِ
ۚ
وَمَا
رَبُّكَ
بِغَافِلٍ
عَمَّا
تَعْمَلُونَ
Dan kepunyaan Allah-lah apa yang
ghaib di langit dan di bumi dan kepada-Nya-lah dikembalikan urusan-urusan
semuanya, maka sembahlah Dia, dan bertawakkallah kepada-Nya. Dan sekali-kali
Tuhanmu tidak lalai dari apa yang kamu kerjakan. ( QS:Huud | Ayat: 123 )
وَقَالَ يَا
بَنِيَّ
لَا
تَدْخُلُوا
مِنْ
بَابٍ
وَاحِدٍ
وَادْخُلُوا
مِنْ
أَبْوَابٍ
مُتَفَرِّقَةٍ
ۖ
وَمَا
أُغْنِي
عَنْكُمْ
مِنَ
اللَّهِ
مِنْ
شَيْءٍ
ۖ
إِنِ
الْحُكْمُ
إِلَّا
لِلَّهِ
ۖ
عَلَيْهِ
تَوَكَّلْتُ
ۖ
وَعَلَيْهِ
فَلْيَتَوَكَّلِ
الْمُتَوَكِّلُونَ
Dan Ya´qub berkata: "Hai
anak-anakku janganlah kamu (bersama-sama) masuk dari satu pintu gerbang, dan
masuklah dari pintu-pintu gerbang yang berlain-lain; namun demikian aku tiada
dapat melepaskan kamu barang sedikitpun dari pada (takdir) Allah. Keputusan
menetapkan (sesuatu) hanyalah hak Allah; kepada-Nya-lah aku bertawakkal dan
hendaklah kepada-Nya saja orang-orang yang bertawakkal berserah diri". ( QS:Yusuf
| Ayat: 67 )
وَلَوْ أَنَّ
قُرْآنًا
سُيِّرَتْ
بِهِ
الْجِبَالُ
أَوْ
قُطِّعَتْ
بِهِ
الْأَرْضُ
أَوْ
كُلِّمَ
بِهِ
الْمَوْتَىٰ
ۗ
بَلْ
لِلَّهِ
الْأَمْرُ
جَمِيعًا
ۗ
أَفَلَمْ
يَيْأَسِ
الَّذِينَ
آمَنُوا
أَنْ
لَوْ
يَشَاءُ
اللَّهُ
لَهَدَى
النَّاسَ
جَمِيعًا
ۗ
وَلَا
يَزَالُ
الَّذِينَ
كَفَرُوا
تُصِيبُهُمْ
بِمَا
صَنَعُوا
قَارِعَةٌ
أَوْ
تَحُلُّ
قَرِيبًا
مِنْ
دَارِهِمْ
حَتَّىٰ
يَأْتِيَ
وَعْدُ
اللَّهِ
ۚ
إِنَّ
اللَّهَ
لَا
يُخْلِفُ
الْمِيعَادَ
Dan sekiranya ada suatu bacaan
(kitab suci) yang dengan bacaan itu gunung-gunung dapat digoncangkan atau bumi
jadi terbelah atau oleh karenanya orang-orang yang sudah mati dapat berbicara,
(tentulah Al Quran itulah dia). Sebenarnya segala urusan itu adalah kepunyaan
Allah. Maka tidakkah orang-orang yang beriman itu mengetahui bahwa seandainya
Allah menghendaki (semua manusia beriman), tentu Allah memberi petunjuk kepada
manusia semuanya. Dan orang-orang yang kafir senantiasa ditimpa bencana
disebabkan perbuatan mereka sendiri atau bencana itu terjadi dekat tempat
kediaman mereka, sehingga datanglah janji Allah. Sesungguhnya Allah tidak
menyalahi janji. ( QS:Ar-Ra'd | Ayat: 31 )
وَمَا نَتَنَزَّلُ
إِلَّا
بِأَمْرِ
رَبِّكَ
ۖ
لَهُ
مَا
بَيْنَ
أَيْدِينَا
وَمَا
خَلْفَنَا
وَمَا
بَيْنَ
ذَٰلِكَ
ۚ
وَمَا
كَانَ
رَبُّكَ
نَسِيًّا
Dan tidaklah kami (Jibril) turun,
kecuali dengan perintah Tuhanmu. Kepunyaan-Nya-lah apa-apa yang ada di hadapan
kita, apa-apa yang ada di belakang kita dan apa-apa yang ada di antara keduanya,
dan tidaklah Tuhanmu lupa. ( QS:Maryam | Ayat: 64 )
No comments:
Post a Comment