Monday, 10 February 2014

Panduan Wisata Seru di Singapura

Suasana Malam Hari Di Singapura 

Singapura terkenal sebagai negara yang bersih, tertib, dan aman. Tak heran jika magnetnya untuk menggaet wisatawan begitu kuat. Walau luasnya hanya sekitar 710 kilometer persegi, Singapura dinobatkan sebagai negara dengan kuliner paling beragam di dunia.
Singapura berarti Kota Singa dalam bahasa Sansekerta. Dijajah oleh Inggris pada awal abad ke-19, sebelumnya dihuni oleh tidak lebih dari seribu penduduk. Lantas, mengapa Anda harus berwisata ke negeri mungil ini?


Sejarah, budaya, dan alam
Perhatian penggemar sejarah dan wisatawan akan ditarik ke situs Perang Dunia II di sekitar pulau. Ada Museum Changi yang tenang, tempat di mana kehidupan tawanan perang selama masa kependudukan Jepang didokumentasikan. Wisatawan juga bisa berkunjung ke Fort Siloso di Pulau Sentosa, menaiki kereta pendek nan megah untuk mengenang Perang Kranji.

Suguhan budaya dari pedagang-pedagang China bisa dilihat di Malaka. Bagi wisatawan yang ingin terlibat dalam kesenian, bergabunglah dengan penduduk pria untuk merayakan festival api berjalan di Kuil Sri Mariamman setiap Oktober.
Destinasi lain yang tak boleh dilewatkan adalah Candi Hindu di Chinatown, Masjid Sultan di Kamping Glam, kemudian Blu Jaz di perkampungan Arab, dan Botanic Garden yang telah berusia 155 tahun.

Kuliner
Singapura membanggakan diri sebagai surga makanan. Jelajah makanan bisa dimulai dari Pasar Tiong Bahru, perumahan tertua di Singapura. Selain mengagumi seni bangunan, pengunjung juga akan tenggelam dengan roti tipis dengan tambahan santan, telur, dan daun pandan. Menikmatinya sambil ditemani dengan secangkir kopi.

Untuk makan siang, nikmati sepiring nasi ayam di Boon Tong Kee 425 River Valley Road, salah satu ikon kuliner Singapura. Pilihan lain ada laksa kari dilengkapi dengan kelapa, nasi, mi, udang, dan ikan kue. Laksa unggulan bisa diperoleh di 51 East Coast Road di daerah Tanjong Katong.

Makan malam begitu nikmat jika menyantap kepiting cabai yang merupakan kuliner hasil perkawinan tiga negara: China, Melayu, dan India. Penggemar makanan laut wajib kunjungi Red House Seafood di East Coast Seafood Centre. Di Marina Bay Sands, Pizzeria Mozza menawarkan banyak menu yang diracik tim koki andal.

 Pemandangan Di Botania Garden Singapura

Kehidupan malam
Negara ini tak sekejap tidur lelap ketika malam tiba. Altitude Gallery & Bar, diklaim sebagai bar al fresco tertinggi di dunia. Seluruh pemandangan kawasan bisnis dan Marina Bay dapat terlihat.

Rekomendasi bar lain terdapat di lantai 63 dari One Raffles Place, serta KU DE TA di lantai ke-57 Marina Bay Sands Skypark di Teluk. Kemudian, ada Attica, bar berkonsep Eropa di Clarke Quay.

Silakan bersantai di Vida Vino, berletak tepat di 29 Keong Saik Road. Kawasan ini adalah bagian dari Chinatown, yang dikenal sebagai distrik lampu merah pada tahun 1960an, bar memiliki menu beragam, membuat pengunjung merasa santai seperti di Mediterania.

Pilihan lain
Oleh-oleh terbaik bisa didapat di sepanjang Orchard Road yang terkenal dipenuhi toko-toko. Para pencinta fesyen juga akan tergiur di mal ION Orchard, bersiaplah stamina dan saldo terkuras di sini.

Menghabiskan malam bersama keluarga? Ada The Night Safari di Singapore Zoo yang tak diragukan lagi daya tariknya. Destinasi ini bisa menarik pengunjung lebih dari 1 juta dalam setahun. (art)


Sumber: Reuters dan Viva News

No comments:

Post a Comment

Tukar Link

Free Search Engine Submission